wakil bupati jember, kusen andalas menyampaikan kesiapannya supaya mundur dari jabatannya demi merupakan calon legislatif dpr ri untuk daerah pemilihan (dapil) jember-lumajang, jawa timur.
saya siap meninggalkan jabatan untuk wabup jember karena konsekuensinya sudah terlalu manakala adalah caleg, tutur kusen andalas usai mengikuti rapat paripurna pada dprd jember, selasa.
namun sampai sekarang, kusen dan dan ketua dewan pimpinan cabang (dpc) partai demokrasi indonesia perjuangan (pdip) jember tersebut mengaku belum menerima kabar dari dewan pimpinan pusat (dpp) pdip.
saya belum hapal apakah nama aku masuk dalam mendaftar calon legislatif sementara (dcs) bakal calon legislatif dpr ri, tapi aku sudah mantap supaya tambah besar dijadikan caleg dpr dapil jember-lumajang, katanya.
Informasi Lainnya:
kusen dilantik dibuat wabup jember mendampingi bupati mza djalal dalam 25 september 2010, namun dua bulan kemudian mza djalal serta kusen diberhentikan daripada jabatannya karena terjerat angka hukum.
kemudian mza djalal diaktifkan tinggal dengan mendagri pada november 2011, sedangkan kusen terserah menjabat dibuat wabup jember periode 2010-2015 selama awal september lalu karena keduanya tidak terbukti mengerjakan tindak pidana korupsi.
sementara bupati jember mza djalal menyatakan belum hapal perihal majunya kusen sebagai bakal calon legislator dpr ri selama pemilihan umum legislatif 2014.
meskipun pak kusen merupakan pasangan saya dalam pemerintahan, aku tak mau mencampuri urusan partai karena keuntungan itu adalah urusan properti tangga pihak. saya pknu serta pak kusen pdip, katanya.
djalal mengaku tidak diberitahu dengan pasangannya tentang rencana mundurnya kusen dijadikan wabup jember dan hendak berkembang dijadikan bacaleg dpr, namun ia tak mempermasalahkan keuntungan itu.